AT-TAWWAABU (التَّوَّابُ) artinya Yang Maha Pemberi Tobat, Memberi Ampun kepada orang-orang yang durhaka untuk melakukan tobat dan menerima tobatnya.
Banyak sekali ayat-ayat Allah yang menyatakan bahwa Allah penerima tobat, pengasih lagi penyayang, tetapi manusia juga yang banyak berpaling dan mengingat-Nya.
Oleh sebab itu segeralah kita bertobat kepada Tuhan, dan apabila telah datang sakaratil maut, baru bertobat, kepada-Nya maka waktu itu sungguh sayang pintu tobat telah ditutup. Barangsiapa yang tidak mau segera tobat kepada Allah, niscaya akan datanglah penyesalan yang sebesar-besarnya terhadap dirinya sendiri.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Mu’min ayat 3 yang artinya :
“Allah mengampuni dosa dan menerima tobat, keras siksa-Nya, lagi mempunyai kurnia. Tiada Tuhan selain Dia, kepada-Nya tempat kembali.”
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 17-18 yang artinya :
“Seungguhnya tobat yang diterima Allah, ialah tobat yang memperbuat kesalahan, sebab tak ada pengetahuannya. Kemudian mereka bertobat. Itulah macamnya tobat yang diterima Allah, dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”
Tiadalah diterima tobat mereka yang mengerjakan kejahatan, sehingga apabila ia dekat mati ia berkata : Saya tobat sekarang, begitu juga tobat orang-orang yang meninggal di dalam kekafiran, untuk mereka ini Kami sediakan azab yang pedih.
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 85-86.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 46.
Banyak sekali ayat-ayat Allah yang menyatakan bahwa Allah penerima tobat, pengasih lagi penyayang, tetapi manusia juga yang banyak berpaling dan mengingat-Nya.
Oleh sebab itu segeralah kita bertobat kepada Tuhan, dan apabila telah datang sakaratil maut, baru bertobat, kepada-Nya maka waktu itu sungguh sayang pintu tobat telah ditutup. Barangsiapa yang tidak mau segera tobat kepada Allah, niscaya akan datanglah penyesalan yang sebesar-besarnya terhadap dirinya sendiri.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Mu’min ayat 3 yang artinya :
“Allah mengampuni dosa dan menerima tobat, keras siksa-Nya, lagi mempunyai kurnia. Tiada Tuhan selain Dia, kepada-Nya tempat kembali.”
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 17-18 yang artinya :
“Seungguhnya tobat yang diterima Allah, ialah tobat yang memperbuat kesalahan, sebab tak ada pengetahuannya. Kemudian mereka bertobat. Itulah macamnya tobat yang diterima Allah, dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”
Tiadalah diterima tobat mereka yang mengerjakan kejahatan, sehingga apabila ia dekat mati ia berkata : Saya tobat sekarang, begitu juga tobat orang-orang yang meninggal di dalam kekafiran, untuk mereka ini Kami sediakan azab yang pedih.
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 85-86.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 46.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar