"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Minggu, 04 Oktober 2015

Pasca Penyerbuan Iksay

Manga Gensō Suikoden III - The Successor of Fate. Kembali mengikuti pelarian Chris Lifhtfellow bersama Nash, Nash Clovis begitu ia memperkenalkan diri.
Setelah mereka menceburkan diri kesungai berusaha meloloskan diri dari kepungan tentara gabungan suku Karaya dan suku Lizard, merekapun terhanyut hingga ke hilir. Dan mereka pun menumpang inap di sebuah Kastil di hilir sungai.
Akhirnya Chris Lifhtfellow mengetahui kenapa Nash begitu mengenalnya, ternyata ia tengah mencari ayahnya Wyatt  Lifhtfellow, yang menurut informasi Nash ia masih hidup.
Di Kastil Budehuc, sebuah kastil menyerupai penginap yang dikelola Thomas dengan dibantu Martha penjaga kedai, Eike penyortir buku-buku, Muto si tukang kebun dan kakek Piccolo sang peramal. Hugo telah menginap gratis beberapa hari, karena nggak enak hati akhirnya Hugo membantu memperbaiki atap kastil yang bocor.
Tiba-tiba Cecile datang mengabarkan kepada Thomas yang lagi ngobrol bareng Hugo, bahwa ada tamu yang datang, Chris Lifhtfellow.
Setelah mendapatkan ruangannya Chris Lifhtfellow dan Nash bercakap-cakap tentang pria pencuri rune dari Harmonia 50 tahun yang lalu. Bukan Rune biasa yang dicuri, karena itu true fire rune yang memberikan kekuatan mengerikan pada pemiliknya. Dengan rune tersebut sang pembawa api mengakhiri perang antara Harmonia dan Grassland. Pahlawan api selalu didampingi oleh 2 orang pria yang juga pemilik true rune, salah satunya adalah Wyatt Lifhtfellow ayah Chris Lifhtfellow.
Ketika itu 17 tahun yang lalu penyelidik Harmonia bergerak Wyatt Lifhtfellow mengetahui penyelidikan tersebut, segera ia memalsukan identitas hidup sebagai orang Zexen.
Dibalik pintu, Hugo terus mendengarkan pembicaraan mereka sampai tiba-tiba Cecile memberitahukan ada beberapa orang tengah mencari Chris Lifhtfellow. Ternyata mereka teman-teman Chris Lifhtfellow dari Zexen. Segera Chris Lifhtfellow menghampiri sir Salome dan mengatakan bahwa ayahnya masih hidup dan tinggal di suatu tempat di Grassland.
Saat Chris Lifhtfellow dan kawan-kawan berpamitan pada Thomas, tiba-tiba dari arah belakang diserang oleh Hugo. Terjadilah pertarungan dan jual-beli serangan antara Hugo dan Chris Lifhtfellow sampai akhirnya Hugo terdesak. Dan Chris Lifhtfellow mengingatkan Hugo jika ingin melukainya haruslah dengan sungguh-sungguh membunuh, jika tidak menyerahlah dan pergi. Pertarungan kembali lagi terjadi sampai akhirnya Thomas melerai perkelahian mereka.
Sebelum pergi Chris Lifhtfellow mengatakan pada Hugo, bahwa ia memahami niatnya membalaskan dendam, tapi Ksatria Zexen bukan cuma Chris Lifhtfellow semata. Jika ingin menolong teman-temannya, haruslah memenangkan perang. (sumber : Manga Gensō Suikoden III - The Successor of Fate 2, karya Aki Shimizu; Kadokawa Corporation; Tokyo Japan 2002).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar