"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Rabu, 18 September 2013

Zack Fair

Zack Fair
Zack di FFVII CRISIS CORE. Cerita dibuka dengan latihan Zack di simulasi yang berakhir dengan kegagalan Zack karena sifatnya yang terlalu bersemangat. Walaupun demikian, Angeal tetap merekomendasikan Zack untuk menjadi 1st Class SOLDIER. Sementara menunggu pensahan tersebut, Angeal dan Zack menuju ke Wu Tai untuk menyelesaikan perang yang sepertinya tiada akhir.
Sebelum menuju ke Wu Tai, Zack diberitahu mengenai menghilangnya salah satu 1st Class SOLDIER, Genesis Rhapsodos. Zack bersama Angeal kemudian menuju ke Fort Tamblin, dimana Angeal menceritakan mengenai dumb apple. Angeal menyinggung bahwa pemilik pohon dumb apple tersebut adalah sahabatnya, namun karena masalah kehormatan maka Angeal selalu menolak meminta apel tersebut ke sahabatnya.
Setelah mereka berpisah untuk menuju ke posisi masing-masing, Zack berhasil menjatuhkan Fort Tamblin sendirian. Walaupun saat menghadapi boss terakhir di Fort Tamblin dia nyaris tewas, kalau Angeal tidak menolongnya. Mereka kemudian menemui Lazard Deusericus, pimpinan SOLDIER. Lazard kemudian memberitahu mengenai kedatangan Sephiroth, yang disambut dengan gembira oleh Zack.
Namun kegembiraan Zack tidak berlangsung lama karena mereka langsung diserang oleh pasukan aneh. Angeal memerintahkan Zack untuk mengungsikan Lazard sementara dia menghadapi pasukan tersebut. Zack menuruti perintah Angeal kemudian kembali untuk menolongnya. Tapi daripada menemukan Angeal, Zack malah berhadapan dengan Ifrit. Untungnya Sephiroth berhasil menolongnya di saat-saat terakhir.
Dari Sephiroth Zack mengetahui bahwa Angeal menghilang dan diduga ikut melarikan diri dari SOLDIER bersama Genesis. Alasannya, mereka berdua adalah sahabat sejak kecil. Apalagi pasukan yang menyerang mereka memiliki wajah yang sama dengan Genesis. Zack tidak mempercayai ucapan Sephiroth dan beberapa bulan kemudian dia mengikuti misi berikutnya, menuju Bandora Village.
Bandora Village merupakan desa tempat dimana Angeal dan Genesis lahir. Zack menuju ke desa ini bersama Turks bernama Tseng. Zack kemudian bertemu dengan Gillian Hewley yang merupakan ibu Angeal. Gillian memberitahu bahwa pedang yang dibawa Angeal merupakan pedang warisan, dibuat oleh ayah Angeal sendiri. Zack kemudian bergabung dengan Tseng yang menemukan kuburan orangtua Genesis.
Mereka bertemu dengan Genesis yang mengakui bahwa dia memang membunuh orangtuanya. Tseng kemudian menjalankan perintah berikutnya, yaitu menghancurkan Banora Village. Zack berusaha menyelamatkan Gillian, tapi kaget luar biasa saat menemukan bahwa ibu tua tersebut telah tewas dibunuh oleh Angeal, anaknya sendiri. Marah, kecewa dan frustasi bercampur menjadi satu.
Sulit bagi Zack untuk mengetahui bahwa guru yang dihormatinya selama ini tega membunuh ibunya sendiri. Ia hanya bisa menatap ke pepohonan dumb apple yang mulai terbakar ketika pesawat penghancur menjatuhkan bom untuk menghancurkan Banora Village. Beberapa bulan kemudian, Lazard mengumumkan berhasilnya Zack menjadi 1st Rank. Namun berita tersebut diterima oleh Zack dengan datar.
Tugas pertamanya datang seketika karena pasukan Genesis muncul untuk menyerang Midgar. Zack dan Sephiroth kemudian berpencar untuk menangani serangan pasukan Genesis. Disinilah Zack bertemu dengan Cissnei, Reno dan Rude untuk pertama kali. Setelah mengalahkan copy dari Genesis, Zack menyusul Sephiroth yang berhasil menemukan jejak Angeal dan Professor Hollander.
Saat berhasil menemukan Hollander, Zack mengetahui mengenai cloning para monster. Itulah sebabnya mengapa pasukan Genesis bertampang seperti Genesis dan terdapat juga monser yang memiliki wajah Angeal di tubuhnya. Mereka disebut sebagai Genesis Copy atau Angeal Copy. Sementara Sephiroth berurusan dengan Genesis, Zack mengejar Hollander. Namun di akhir pengejaran, Zack kembali bertemu Angeal.
Angeal menantang Zack namun Zack menolak untuk melawan Angeal. Hal ini menyebabkan Angeal menyerang Zack, menjatuhkan Zack ke Slum Sector 5. Zack terjatuh menerobos atap gereja dan terjatuh tepat di padang bunga yang ditanam oleh Aeris Gainsborough. Ucapan pertama yang diucapkan Zack saat melihat Aeris adalah Tenshi (malaikat), yang langsung diralat oleh Aeris.
Memang dasarnya selalu mengambil kesempatan, Zack langsung mengajak Aeris berkencan dengan alasan sebagai balas budi. Walaupun sempat segan, Aeris akhirnya menerima ajakan kencan tersebut. Mereka kemudian menuju ke Slum Market, dimana Zack sempat dicopet (oleh maling anak-anak yang punya duit lebih banyak dari Zack) dan dimana Zack memberikan pita merah yang kemudian menjadi trademark Aeris.
Zack kemudian kembali ke Shinra HQ untuk membantu Sephiroth menangani serangan pasukan Genesis. Angeal kembali muncul dan kali ini membantu Zack. Mereka kemudian mendapat tugas untuk melindungi Hojo. Buntutnya Zack harus menghadapi Bahamut Fury sementara Angeal menangani Genesis. Namun setelah menang, Zack harus menelan kekecewaan lagi karena Angeal kembali menghilang.
Zack kemudian mendapat misi mengejar Genesis ke Modeoheim. Didampingi Tseng, dia menuju ke Modeoheim. Helikopter mereka sayangnya ditembak jatuh oleh pasukan Genesis dan akibatnya mereka harus memanjat secara manual. Disinilah Zack berkenalan dengan Cloud Strife dan keduanya menjadi teman sejak saat itu. Setelah mencapai Modeoheim, Zack menyelidiki Mako Reactor yang mencurigakan.
Di dalam Zack menemukan Genesis yang mulai mengalami proses ”penuaan” serta Hollander. Hollander yang ketakutan akan dibunuh oleh Genesis mencoba melarikan diri dan Zack memerintahkan Cloud untuk mengejarnya, sementara dia menghadapi Genesis. Setelah mengalahkan Genesis, Genesis menjatuhkan diri ke Mako Reactor di belakangnya sehingga Zack menduga Genesis tewas.
Zack kemudian menyusul Cloud dan Tseng di Modeoheim. Disana dia menemukan Cloud dan Tseng yang terluka. Namun ia juga bertemu kembali dengan Angeal dan Hollander. Disinilah Zack mengetahui bahwa Hollander merupakan ayah Zack dan ibunya sebetulnya melakukan bunuh diri, bukan dibunuh oleh Angeal. Obsesi Hollander mirip dengan Hojo, mencipatkan SOLDIER yang sempurna, Project G.
Hollander menganggap Angeal adalah SOLDIER yang sempurna, namun Angeal menganggap dirinya sebagai monster. Dia kemudian melakukan fusion dengan Angeal copy lainnya kemudian menantang Zack. Angeal-lah yang ”memberikan” bekas luka di pipi Zack. Dengan berat hati, Zack mengabulkan permintaan Angeal dan membunuhnya. Sebelum kematiannya, Angeal mewariskan Buster Sword miliknya ke Zack sekaligus mimpi serta kehormatannya.
Sejak saat itu, Zack menjadi salah satu dari beberapa 1st Class SOLDIER yang tersisa. Di Before Crisis, Zack menerima tugas untuk menangani AVALANCHE bersama dua temannya, Essai serta Sebastian. Ditengah misi tersebut, Essai serta Sebastian berhasil diculik oleh AVALANCHE. Mereka berdua kemudian dirubah menjadi monster yang disebut sebagai Raven.
Zack datang terlambat dan harus membunuh mereka. Zack kemudian membuat kuburan mereka di Modeoheim dan menandainya dengan menggunakan pedang mereka. Setelah tragedi ini, Zack diperintahkan untuk menjalani liburan di Costa Del Sol, dibawah pengawasan Cissnei. Liburan Zack terpaksa dipotong pendek ketika pasukan Genesis menyerang Junon dan membebaskan Hollander.
Zack mencoba menghentikan Hollander, namun niatnya gagal dan Hollander berhasil melarikan diri. Rasa kaget Zack bertambah ketika mengetahui bahwa yang membantu Hollander melarikan diri adalah Lazard! Sephiroth kemudian memerintahkannya untuk kembali ke Midgar secepatnya karena Midgar juga mengalami serangan pasukan Genesis.
Khawatir terhadap Aeris, Zack bergegas menuju ke Gereja di Slum Sektor 5. Ia kemudian mengetahui bahwa salah satu Angeal Copy kini bertugas melindungi Aeris. Sephiroth kemudian memanggil Zack untuk menjalani misi berikutnya di Nibelheim. Zack kemudian membuatkan kereta bunga agar Aeris bisa berjualan bunga dan menitipkan Aeris kepada Tseng.
Zack juga meminta Aeris untuk mengenakan pakaian berwarna pink saat dia kembali dari misi. Aeris menganggap ide itu konyol dan menolak melakukannya, walaupun kemudian dia melakukannya juga. Aeris berjanji dia akan menulis surat untuk Zack kemudian memberikan daftar yang berisi permintaannya kepada Zack. Tanpa sempat membacanya, Zack berangkat ke Nibelheim bersama Sephiroth dan Cloud.
Tiba di Nibelheim, Zack bertemu dengan Tifa Lockhart yang merasa penasaran mengenai seorang SOLDIER berambut pirang alias Cloud. Dengan panduan Tifa, mereka kemudian menuju ke Mako Reactor di Nibel Mountain. Di dalam reaktor, Zack kembali bertemu dengan Genesis yang ternyata masih hidup. Dia yang mengatakan bahwa Sephiroth adalah monster karena memiliki sel Jenova di dalam tubuhnya.
Genesis mengajak Sephiroth bergabung dengannya, namun ajakan ini ditolak mentah-mentah oleh Sephiroth. Sejak saat itu Zack merasakan perubahan dari Sephiroth. Suatu hari dia menemukan Sephiroth di dalam basement Shinra Mansion dan Sephiroth mengatakan bahwa dialah pewaris sesungguhnya dari Planet. Tindakan pertama Sephiroth adalah membakar Nibelheim dan membunuh sebagian besar penduduknya.
Zack langsung mengikuti Sephiroth ke Mako Reactor, dimana dia menemukan Tifa yang terluka parah. Merasa bersalah atas kemarahan Tifa terhadap SOLDIER, Mako serta Shinra, Zack menghadapi Sephiroth. Walaupun awalnya dia sempat menang, namun kekuatan Sephiroth akhirnya mampu mengalahkannya dengan telak. Setengah sadar Zack terpaksa mempercayai Cloud menghadapi Sephiroth setelah dia kalah.
Zack dan Cloud kemudian menjadi bahan percobaan Hojo di Shinra Mansion. Hojo berniat menjadikan mereka sebagai Sephiroth Clone. Tapi niat Hojo gagal karena sel Zack sudah terbiasa dengan Mako, mengingat dia adalah 1st Class SOLDIER. Sedangkan Cloud dianggap tidak memenuhi syarat. Empat tahun kemudian, Zack tersadar dan dengan susah payah berhasil lolos dari ”tabung” eksperimennya.
Walaupun demikian, Zack menyadari bahwa dia belum pulih total sehingga mereka memutuskan untuk melarikan diri setelah gelap. Zack kembali bertemu Cissnei yang sedang mengejar mereka (walau dia tidak mengetahuinya). Cissnei kemudian memberikan sepeda motor agar Zack bisa melarikan diri bersama Cloud, sementara dia berpura-pura tidak melihat mereka.
Ditengah perjalanan, Zack kembali dicegah oleh Genesis. Genesis rupanya mengejar S-Cell alias Sephiroth Cell yang berada di tubuh Zack. Namun karena Zack merupakan 1st SOLDIER, maka selnya bercampur dengan sel Jenova, menjadikan S-Cell ditubuhnya tidak murni. Akibatnya bukannya sembuh, Genesis Copy yang memakan rambut Zack malah menjadi monster.
Pelarian Zack membawanya ke Gongaga dimana dia kembali bertemu Cissnei, Hollander dan Genesis. Cissnei kembali memutuskan untuk menghiraukan Zack, walau dia mengakui sudah berkenalan dengan orangtua Zack. Sementara Hollander yang menggunakan sel Genesis, sudah terkena ”penuaan” juga. Baik dia dan Genesis membutuhkan S-Cell yang murni, dan mereka bisa mendapatkannya dari Cloud.
Untungnya Lazard, yang sudah menjadi Angeal Copy, sempat menghentikan mereka sebelum Zack tiba dan membunuh Hollander. Zack kemudian menyusul Genesis ke Bandora, dimana Genesis berada selama ini. Di sisi paling dalam Banora, Zack menemukan Genesis yang memanfaatkan Lifestream untuk bertemu Goddess (Minerva) dan menghabisi Zack. Walaupun demikian, Zack mampu mengalahkan Genesis.
Zack kemudian membawa Genesis ke permukaan, dimana dia bersama Cloud (yang sedang koma), Genesis dan Lazard yang sekarat, menyantap dumb apple. Zack juga menemukan Angeal Copy terakhir yang seharusnya menjaga Aeris. Ia menemukan surat Aeris yang ke-89 dan memutuskan untuk bertemu Aeris kembali di Midgar. Zack meninggalkan Genesis dan bersama Cloud menuju ke Midgar.
Namun sebelum mencapai Midgar, Zack dicegah oleh ratusan pasukan Shinra. Setelah meletakkan Cloud ke tempat yang aman, Zack menghadapi semuanya. Namun 1st SOLDIER sekali pun punya batas dan Zack harus tewas setelah mengalahkan sebagian besar pasukan Shinra. Sebelum meninggal, Zack menyerahkan Buster Sword ke Cloud yang baru tersadar.
Dengan permintaan terakhirnya, agar Cloud terus hidup agar hidup yang diberikan Zack tidak sia-sia, Zack menutup mata sambil tersenyum. Hujan kemudian turun, menenggelamkan suara teriakan Cloud yang histeris. Cloud kemudian meninggalkan Zack setelah mengucapkan terima kasih dan berjanji akan terus hidup sampai ke bagian Zack juga. Tubuh Zack kemudian menghilang ke dalam Lifestream.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar