Dari Abu Bakrah r.a.; Bahwasanya ia datang kepada Nabi s.aw. dan beliau sedang ruku’, maka lalu ia ruku’ sebelum sampai pada shaf, maka Nabi s.a.w. bersabda kepadanya : “Semoga Allah menambah kemauanmu, tapi (perbuatan) jangan diulang”. Diriwayatkan oleh Bukhary, dan Abu Daud menambah adanya: “Dan ia ruku’ tidak pada shaf, lalu ia berjalan masuk shaf”.
Pergi kepada sholat itu tidak boleh terburu-buru, harus tenang, dan jangan memulai sholat sebelum sampai pada shaf.
-------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabush Sholat, halaman 155-156.
Pergi kepada sholat itu tidak boleh terburu-buru, harus tenang, dan jangan memulai sholat sebelum sampai pada shaf.
-------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabush Sholat, halaman 155-156.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar