AR-RAQIBU (الرَّقِيْبُ) artinya Yang Maha Teliti, Yang mengamat-amati gerak-gerik segala sesuatu dan mengawasinya.
Manusia, walaupun dimana dia berada, baik di tempat yang tersembunyi maupun di malam yang sangat gelap, semua itu dalam ilmu Tuhan, tidak terlepas dari intaian, penelitian, dan pengawasan Allah.
Bilamana manusia mengerjakan sesuatu yang tidak baik seperti mencuri, membunuh dan sebagainya, walaupun ia dapat lepas dari pengejaran dan penangkapan polisi, tapi ia tidak akan lepás dari penangkapan Allah dan Tuhan akan membalasi atas perbuatan mereka yang buruk itu.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 1 yang artinya :
“Hai sekalian manusia! Taqwalah kamu kepada Tuhan yang menjadikan kamu dari seorang diri, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya dan daripada keduanya berkembang-biaklah laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan taqwalah kamu kepada Allah, yang saling pinta meminta kamu dengan nama-Nya, begitupun takutlah kamu akan memutuskan silaturrahim, sesungguhnya Allah itu menjagamu”.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab ayat 52 yang artinya :
“Tidak harus engkau (ya Muhammad) mengawini perempuan-perempuan yang lain dari isteri-isteri engkau yang sekarang yaitu sembilan orang, begitu pula menukarnya dengan isteri yang lain meskipun engkau ingin kepadanya karena cantiknya, kecuali hamba sahaya yang engkau miliki. Allah Mengawasi tiap-tiap sesuatu”.
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 55-56.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 32-33.
Manusia, walaupun dimana dia berada, baik di tempat yang tersembunyi maupun di malam yang sangat gelap, semua itu dalam ilmu Tuhan, tidak terlepas dari intaian, penelitian, dan pengawasan Allah.
Bilamana manusia mengerjakan sesuatu yang tidak baik seperti mencuri, membunuh dan sebagainya, walaupun ia dapat lepas dari pengejaran dan penangkapan polisi, tapi ia tidak akan lepás dari penangkapan Allah dan Tuhan akan membalasi atas perbuatan mereka yang buruk itu.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 1 yang artinya :
“Hai sekalian manusia! Taqwalah kamu kepada Tuhan yang menjadikan kamu dari seorang diri, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya dan daripada keduanya berkembang-biaklah laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan taqwalah kamu kepada Allah, yang saling pinta meminta kamu dengan nama-Nya, begitupun takutlah kamu akan memutuskan silaturrahim, sesungguhnya Allah itu menjagamu”.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab ayat 52 yang artinya :
“Tidak harus engkau (ya Muhammad) mengawini perempuan-perempuan yang lain dari isteri-isteri engkau yang sekarang yaitu sembilan orang, begitu pula menukarnya dengan isteri yang lain meskipun engkau ingin kepadanya karena cantiknya, kecuali hamba sahaya yang engkau miliki. Allah Mengawasi tiap-tiap sesuatu”.
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 55-56.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 32-33.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar