TIME TUNNEL. Perang Uhud, sungguh takkan pernah terlupa di jiwa orang-orang beriman, mereka akan terus mengenangnya sebagai pembelajaran atas ketidak-patuhan pada perintah Rasulullah ﷺ. Perhatikan peringatan Allah ta'ala : "..... kamu berkata : "Darimana datangnya (kekalahan) itu?" Katakanlah : "Itu dari (kesalahan) dirimu sendiri ..........". (QS 3 : 165).
Perang Uhud adalah tempat kita bercermin, dimanakah kita ingin berdiri; sebagai orang beriman atau orang munafiq (QS. 3 : 166-167).
Syahid yang gugur sejumlah 70 orang (sama dengan jumlah orang musyrik yang terbunuh di Badr).
Setelah menyemayamkan para syahid; Nabi ﷺ berdiri di kaki bukit, lalu beliau berdo'a :
"Ya Allah, bagi-Mu-lah segala puji, segalanya. Ya Allah, tak ada yang mampu mengenggam bagi sesuatu yang Engkau bentangkan, dan tak ada yang mampu membentangkan bagi sesuatu yang Engkau genggam. Tak ada yang bisa memberi petunjuk bagi siapa yang Engkau sesatkan, dan tak ada yang bisa menyesatkan bagi siapa yang Engkau beri petunjuk. Tak ada yang bisa memberi bagi sesuatu yang Engkau tak memberi, dan tak ada yang bisa Engkau larang bagi sesuatu yang Engkau beri. Tak ada yang bisa mendekatkan bagi sesuatu yang Engkau jauhkan, dan tak ada yang bisa menjauhkan bagi sesuatu yang Engkau dekatkan."
"Ya Allah, bentangkanlah kepada kami keberkahan-Mu, rahmat-Mu, anugerah-Mu, dan rejeki-Mu. Ya Allah, kumohon pada-Mu kenikmatan yang tak berubah dan tak sirna. Ya Allah, kumohon pada-Mu kemudahan di masa sulit, keamanan di masa takut. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan sesuatu yang Engkau beri dan keburukan sesuatu yang tidak Engkau beri."
"Ya Allah, cintakanlah kepada kami keimanan, dan hiaskanlah ia dihati kami. Bencikanlah kepada kami kekafiran, kefasikan dan kedurhakaan, serta jadikanlah kami orang yang mendapat petunjuk."
"Ya Allah, matikanlah kami sebagai Muslim, hidupkanlah kami sebagai Muslim, dan susulkanlah kami kepada orang-orang saleh tanpa kehinaan, aib, cacat dan tidak terfitnah."
"Ya Allah, perangilah orang-orang kafir yang mendustakan rasul-rasul-Mu dan menutup jalan-Mu. Timpakanlah kepada mereka siksa dan azab-Mu. Ya Allah, perangilah orang-orang kafir yang sebenarnya mereka telah diberi kitab!"
Mengenang para syahid Uhud; Hamzah bin Abdul Muttalib, Abdullah bin Jahsy, Abu Dujana sang perisai Rasulullah, Mush'ab bin Umair sang pembawa panji Rasulullah; Abdullah bin Amr bin Haram, Amr bin al-Jamuh dan syahid-syahid yang lain, salamku untuk kalian sahabat terbaik Rasulullah ﷺ "Assalamu 'alaikum warohmatullahi wabarokatuh", semoga kalian membenarkan bahwa janji Allah itu nyata (QS. 3 : 169-170) dan Allah anugerahkan kepada kami iman seperti yang telah Allah anugerahkan kepada kalian semua, dan Allah tetapkan kami dalam keistiqomahan sampai akhir hayat kami."
perang
Syahid yang gugur sejumlah 70 orang (sama dengan jumlah orang musyrik yang terbunuh di Badr).
Setelah menyemayamkan para syahid; Nabi ﷺ berdiri di kaki bukit, lalu beliau berdo'a :
"Ya Allah, bagi-Mu-lah segala puji, segalanya. Ya Allah, tak ada yang mampu mengenggam bagi sesuatu yang Engkau bentangkan, dan tak ada yang mampu membentangkan bagi sesuatu yang Engkau genggam. Tak ada yang bisa memberi petunjuk bagi siapa yang Engkau sesatkan, dan tak ada yang bisa menyesatkan bagi siapa yang Engkau beri petunjuk. Tak ada yang bisa memberi bagi sesuatu yang Engkau tak memberi, dan tak ada yang bisa Engkau larang bagi sesuatu yang Engkau beri. Tak ada yang bisa mendekatkan bagi sesuatu yang Engkau jauhkan, dan tak ada yang bisa menjauhkan bagi sesuatu yang Engkau dekatkan."
"Ya Allah, bentangkanlah kepada kami keberkahan-Mu, rahmat-Mu, anugerah-Mu, dan rejeki-Mu. Ya Allah, kumohon pada-Mu kenikmatan yang tak berubah dan tak sirna. Ya Allah, kumohon pada-Mu kemudahan di masa sulit, keamanan di masa takut. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan sesuatu yang Engkau beri dan keburukan sesuatu yang tidak Engkau beri."
"Ya Allah, cintakanlah kepada kami keimanan, dan hiaskanlah ia dihati kami. Bencikanlah kepada kami kekafiran, kefasikan dan kedurhakaan, serta jadikanlah kami orang yang mendapat petunjuk."
"Ya Allah, matikanlah kami sebagai Muslim, hidupkanlah kami sebagai Muslim, dan susulkanlah kami kepada orang-orang saleh tanpa kehinaan, aib, cacat dan tidak terfitnah."
"Ya Allah, perangilah orang-orang kafir yang mendustakan rasul-rasul-Mu dan menutup jalan-Mu. Timpakanlah kepada mereka siksa dan azab-Mu. Ya Allah, perangilah orang-orang kafir yang sebenarnya mereka telah diberi kitab!"
Mengenang para syahid Uhud; Hamzah bin Abdul Muttalib, Abdullah bin Jahsy, Abu Dujana sang perisai Rasulullah, Mush'ab bin Umair sang pembawa panji Rasulullah; Abdullah bin Amr bin Haram, Amr bin al-Jamuh dan syahid-syahid yang lain, salamku untuk kalian sahabat terbaik Rasulullah ﷺ "Assalamu 'alaikum warohmatullahi wabarokatuh", semoga kalian membenarkan bahwa janji Allah itu nyata (QS. 3 : 169-170) dan Allah anugerahkan kepada kami iman seperti yang telah Allah anugerahkan kepada kalian semua, dan Allah tetapkan kami dalam keistiqomahan sampai akhir hayat kami."
perang
-----------------------------------------------
Inspirasi :
Sejarah Hidup Muhammad, Muhammad Husain Haekal, diterbitkan oleh Litera Antar Nusa, Cetakan Kesebelas, Januari 1990, halaman 89-90.
Taht Râyah al-Rasûl (Perang Muhammad), Dr. Nizar Abazhah, Penerbit Zaman Jakarta, Cetakan Pertama 1432 H / 2011 M, halaman 109 - 110.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar