"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Senin, 11 Maret 2013

ADZAN (6)

Dari riwayat Muslim dan Jabir, bahwasanya Nabi s.a.w. datang ke Muzdalifah, lalu beliau sholat Maghrib dan ‘Isya’ (jama’) dengan satu adzan dan dua qamat.

Dan riwayat Muslim pula dan Ibnu Umar ; “Nabi s.a.w. menjama’ antara sholat Maghrib dengan ‘Isya’ dengan satu qamat”. Dan Abu Daud menambah : “Bagi tiap-tiap sholat”. Dan dalam satu riwayat baginya : “Dan Nabi s.a.w. tidak (menyuruh) adzan pada salah satu dari dua sholat itu”.
  1. Muslim dan Ibnu Umar : “Nabi s.a.w. menjama’ Maghrib dan ‘Isya’ di Muzdalifah dengan satu qamat saja tanpa adzan”.
  2. Muslim dan Jabir : “Nabi s.a.w. berbuat demikian dengan satu adzan dan dua qamat”.
  3. Abu Daud : “Tiap qamat satu sholat”.
  4. Bukhari dan Ibnu Mas’ud : “Berbuat demikian itu dengan dua adzan dan dua qamat”.
Menurut Ulama hadits, riwayat Bukhari dan Ibnu Mas’udlah yang lebih kuat (teguh).
-----------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabush Sholat, halaman 72-73.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar