Sa’ad bin Abi Waqqash r.a. berkata : Ketika kami berenam duduk di sisi Nabi s.a.w tiba-tiba datang pemuka-pemuka kaum musyrikin berkata kepada Nabi : Usirlah orang-orang itu dari sisimu, supaya mereka tidak kurang ajar kepada kami. Dan kami ke-enam orang yalah : Saya sendiri, dan Abdullah bin Mas’ud dan seorang dari suku Hudzail dan Bilal dan dua orang yang sengaja tidak saya sebut namanya. Maka tergeraklah dalam hati Nabi s.a.w. apa yang akan terjadi itu, tiba-tiba Allah menurunkan ayat : WA LA TATH RUDILLADZINA YAD’UNA ROOBBAHUM BIL GHODDATI WAL ‘ASYIYYI YURIDUNA WAJHAHU (Dan jangan mengusir orang-orang yang selalu berdo’a pada Tuhan waktu pagi atau sore yang semata-mata mengharapkan keridlo’an Allah). (HR. Muslim).
-------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 263-264.
-------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 263-264.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar