RAMALLAH, Jum’at (PIC): Gerakan Perlawanan Islam, Hamas, menyatakan bahwa Intifadhah Al-Quds akan terus berkembang dan meningkat pada tahun 2016 selama tanah Palestina tetap di bawah penjajahan Zionis. Juru bicara Hamas Husam Badran menyatakan, intifadhah dan aksi perlawanan terhadap penjajah pada tahun 2016 akan menampilkan bentuk yang berbeda.
Badran juga turut berduka cita atas meninggalnya Hasan Bazzour (22), yang melakukan penyerangan dengan kendaraan di persimpangan Beita, Nablus, dan menyebut ia sebagai pahlawan. “Aksi heroik syahid Hasan Bazzour berlangsung saat rakyat Palestina menyatakan perpisahan pada tahun 2015 dan tahun ini akan menjadi tahun kemarahan dan kian meningkatnya pemberontakan terhadap penjajah Zionis,” tegasnya.* (PIC | Sahabat Al-Aqsha).
Badran juga turut berduka cita atas meninggalnya Hasan Bazzour (22), yang melakukan penyerangan dengan kendaraan di persimpangan Beita, Nablus, dan menyebut ia sebagai pahlawan. “Aksi heroik syahid Hasan Bazzour berlangsung saat rakyat Palestina menyatakan perpisahan pada tahun 2015 dan tahun ini akan menjadi tahun kemarahan dan kian meningkatnya pemberontakan terhadap penjajah Zionis,” tegasnya.* (PIC | Sahabat Al-Aqsha).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar