"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Kamis, 08 November 2012

AIR (7)

Dari Ibnu Abbas r.a., bahwasanya Nabi s.a.w. pernah mandi dengan air sisa mandi Maimunah. Dikeluarkan oleh Muslim.

Dan dalam riwayat Ashhabus Sunnan; Seorang isteri Nabi s.aw. pernah mandi di dalam jafnah (tempat air), kemudian datanglah Nabi, beliau akan mandi dan air dalam jafnah itu. Maka isteri Nabi itu berkata : “Sesungguhnya saya tadi mandi junub (di dalamnya)” Maka Nabi bersabda: “Sesungguhnya air itu tidak junub”. Disahkan oleh Tirmidzi dan Ibnu Khuzaimah. *)

*). Yang mandi dalam jafnah itu ialah Maimunah. Dan hadits ini dapat dijadikan perbandingan mengenai faham sebahagian ulama tentang air “mustamal”.
---------------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabuth-Thaharah, halaman 11-12.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar