"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Minggu, 19 Juli 2015

Orang Puasa Harus Memelihara Lidah dan Anggautanya dari Semua Kekejian dan Pelanggaran-Pelanggaran

Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda; “Jika kamu sedang berpasa, maka jangan berkata keji dan jangan ribut (marah) dan jika ada orang memaki atau mengajak berkelahi, hendaknya diberi tahu : “Saya berpuasa”.” (HR. Buchary dan Muslim).

Berarti : Saya sedang melakukan ibadat yang tidak boleh melayani caci-maki atau berkelahi.

Abu Hurairah r.a. berkata : Bersabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam: “Siapa yang tidak suka meninggalkan kata-kata dusta, dan perbuatan yang palsu maka Allah tidak membutuhkan dari padanya, puasa meninggalkan makan dan minumnya. (HR. Buchary).
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 246.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar