Nabi Muhammad saw bersabda,
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh" (HR. Muslim).
Beberapa Catatan :
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh" (HR. Muslim).
Beberapa Catatan :
- Lebih utama dimulai dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri (2 Syawal), namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal. Agar kita termasuk orang yang bersegera melaksanakan kebaikan.
- Berurutan 6 hari lebih baik, karena insyaAllah lebih mudah, dan juga termasuk bersegera melakukan kebaikan.
- Usahakan untuk menunaikan qadha’ puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa Syawal yaitu puasa setahun penuh.
Ibnu Rajab Al-Hambali berkata, "Siapa yang mempunyai kewajiban qadha’ puasa Ramadhan, hendaklah ia memulai puasa qadha’nya di bulan Syawal. Hal itu lebih akan membuat kewajiban seorang Muslim menjadi gugur. Bahkan puasa qadha’ itu lebih utama dari puasa enam hari Syawal" (Lathoiful Ma’arif, hal. 391)
Semoga kita termasuk yang mendapatkan kemudahan dan petunjuk dari Allah Swt, untuk bersegera dan berlomba-lomba dalam kebaikan. (Ustadz Felix Siauw)
Semoga kita termasuk yang mendapatkan kemudahan dan petunjuk dari Allah Swt, untuk bersegera dan berlomba-lomba dalam kebaikan. (Ustadz Felix Siauw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar