"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Rabu, 08 Juli 2015

Larangan Mendahului Romadlon Dengan Puasa Sesudah Pertengahan Sya’ban, Kecuali Jika Membiasakan Puasa Senin Kamis

Abu Hurairah r.a. berkata : Bersabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam : Janganlah kamu mendahului puasa Romadlon dengan puasa sehari atau dua hari sebelum Romadlon kecuali jika bertepatan kebiasaan seorang puasa itu maka boleh meneruskan kebiasaan itu. (HR. Buchary dan Muslim).

Ibn Abbas r.a. berkata : Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Jangan kamu puasa sebelum Romadlon, berpuasalah karena melihat hilal Romadlon, dan berbuka (berhari-raya)lah! karena melihat hilal Syawal, dan jika terhalang oleh awan, maka cukupkan bilangan tiga puluh hari. (HR. Attirmidzy).

Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Jika tinggal separuh dari bulan Sya’ban maka janganlah kamu puasa (Sunnat). (HR. Attirmidzy).

Abul-Jaqdhon (Ammar) bin Yasir r.a. berkata : Siapa yang puasa pada hari yang masih diragu-ragukan (yaitu tanggal 30 Sya’ban), maka ia telah ma’siyat kepada Abul Qasim (Muhammad)
shallallahu 'alaihi wa sallam. (HR. Abu Dawud dan Attirmidzy).
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 238-239.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar