TULKAREM, Jum’at (PIC): Dewan Pers Palestina mengungkapkan, penjajah Zionis menangkapi wartawan Palestina demi menyembunyikan kisah sebenarnya praktik-praktik agresif ‘Israel’ terhadap warga Palestina, serta untuk menguasai media massa. Dalam sebuah pernyataan Rabu (9/3) lalu, Dewan Pers mengecam penangkapan wartawan Palestina Sami al-Saei, yang bekerja di TV lokal dan stasiun radio, setelah penjajah Zionis menyerbu rumahnya di kota Tulkarem pada waktu subuh. Dewan Pers Palestina mendesak seluruh lembaga HAM lokal dan internasional yang terkait dengan hak-hak wartawan mengambil langkah efektif guna menghentikan pelanggaran hak-hak wartawan Palestina yang terus dilakukan penjajah. Pasukan Zionis terus menangkapi dan menahan wartawan Palestina. Setidaknya sekitar 19 wartawan ditahan, termasuk Muhammad al-Qiq yang sempat melakukan mogok makan selama 94 hari untuk memprotes penahanan administratifnya.* (PIC | Sahabat Al-Aqsha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar