Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah s.a.w. bersabda : Siapa yang wudlu’ dengan sempurna dan pergi ke jum’ah, lalu mendengar dan memperhatikan, maka akan diampunkan dosa yang terjadi pada hari itu sampai pada Jum’ah yang lalu ditambah tiga hari. Dan siapa yang main- main batu berarti sia-sia Jum’ahnya. (HR. Muslim).
Jadi siapa yang melalaikan dan tidak memperhatikan khutbah berarti sia-sia Jum’ahnya, hingga oleh Rasulullah dicontohkan pada orang yang main kerikil atau batu pada waktu berkhutbah.
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 200-201.
Jadi siapa yang melalaikan dan tidak memperhatikan khutbah berarti sia-sia Jum’ahnya, hingga oleh Rasulullah dicontohkan pada orang yang main kerikil atau batu pada waktu berkhutbah.
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 200-201.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar