Ibn Umar r.a. berkata : Bersabda Nabi s.a.w. : Sebesar-besar pendustaan kalau orang mengaku matanya telah melihat apa yang tidak dilihatnya. Mengaku mimpi apa yang tidak diimpikan. (HR. Buchary).
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 419.
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 419.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar