Waro’ = berhati-hati dan teliti dalam menjalankan agama, dan menjaga hukum-hukumnya, hingga perkara yang sekecil-kecilnya.
Dari Miqdam bin Ma’dikariba r.a., ia berkata ; Rasulullah s.a.w. bersabda : “Bani Adam tidak akan memenuhi perutnya”. Dikeluarkan oleh Tirmidzy dan dihasankan.
-------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabul Jami', halaman 542-543.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar