"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Rabu, 21 Juni 2017

Pelajaran Dari Kejadian

Ketika terjadi bencana dan musibah, seorang yang berakal akan mampu mengambil pelajaran, sedangkan orang yang tidak berakal hanya bisa menertawakan dan mengejek.

Menertawakan musibah memang “menyenangkan”, namun mampu melupakan kita untuk mengambil pelajaran. Diriwayatkan dalam sebuah hadits, “Jangan menertawakan musibah yang menimpa saudaramu. Bisa jadi Allah akan merahmatinya dan berbalik mengujimu” [HR. Tirmidzi].

Syaikh Abdul Aziz Ath-Tharifi, Ulama yang juga menjabat sebagai Peneliti Ilmiah di Departemen Masalah Islam di Riyadh, Arab Saudi. (Twitter : @abdulaziztarefe) - Twit Ulama 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar