"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Jumat, 09 Juni 2017

Makruh Melebihkan Salah Satu Anak dari yang Lain

Annu’man bin Basyir r.a. berkata : Bahwa ayahnya membawa ia kepada Rasulullah dan berkata : Saya telah memberi pada anakku ini satu budak. Rasulullah bertanya : Apakah semua anak-anakmu kau beri seperti ini? Jawab ayahku : Tidak! Maka sabda Nabi : Kautarik kembali pemberianmu itu. Dalam lain riwayat : Rasulullah bersabda : Apakah kau berbuat begitu terhadap semua anak-anakmu? Jawab ayahku : Tidak. Bersabda Nabi : Takutlah pada Allah dan berlaku adillah diantara anak-anakmu. Maka ayahku menggagalkan sedekah itu.
Dalam lain riwayat : Rasulullah
bertanya : Hai Basyir, apakah kau mempunyai anak selain ini? Jawabnya : Ya. Apakah semua anak-anakmu itu kauberi seperti ini? Jawab ayahku : Tidak. Bersabda Nabi : Maka jangan kaupersaksikan kepada saya karena saya tidak dapat menjadi saksi atas sesuatu yang tidak adil. Dalam lain riwayat : Persaksikan kepada lain orang, kemudian bertanya : Apakah suka kau bahwa keta’atan semua anak-anakmu kepadamu tidak berbeda? Jawab ayahku : Ya. Bersabda Nabi : Maka jangan berbuat demikian. (Kalau begitu kau jangan berbuat tidak sama terhadap mereka). (HR. Buchary dan Muslim).
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 572-573.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar