Foto: Maannews |
AL-QUDS TERJAJAH, (Maannews): Segerombol ekstremis Yahudi menyerang seorang pemuda dari kota Al-Quds dengan memukulkan benda tajam ke arahnya, Jumat sore kemarin (21/11). Pukulan itu menyebabkan pemuda bernama, Ahmad Yaqub Al-Ghaul (22), tak sadarkan diri dan bagian bawah matanya berdarah, serta bahunya terluka.
Menurut reporter Maannews, sekitar tiga pemukim Yahudi berumur 20-an tahun yang berada di daerah Al-Masrarah, dekat pintu gerbang Kota Lama Al-Quds, memukuli Ahmad Yaqub Al-Ghaul dengan besi tajam dan ikat pinggang.
“Ketika itu saya, Ahmad Yaqub Al-Ghaul dan Fadi Muraghah berada dalam sebuah mobil yang berhenti karena lampu lalu lintas. Kemudian tiga pemukim Yahudi datang menghadang laju mobil dan menghajar mobil kami. Mereka melontarkan kata-kata kotor ke arah kami,” terang Ahmad Al-Ghaul, Ketua Organisasi Pemuda Fateh Kota Al-Quds.
“Lalu kami keluar mobil, lantas gerombolan itu memukul mata Yaqub Al-Ghaul hingga tersungkur ke tanah. Kemudian memukulinya hingga pingsan dan menyebabkan bagian bawah matanya berdarah,” tambahnya. Yaqub Al-Ghaul langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Ia juga menambahkan, segerombol polisi zionis datang dan menangkap Fadi kemudian membawanya untuk diinterogasi.* (Maannews|Sahabat Al-Aqsha/Abdullah)
Sahabat Al-Aqsha, 22 November 2014, 12:26 WIB.
“Ketika itu saya, Ahmad Yaqub Al-Ghaul dan Fadi Muraghah berada dalam sebuah mobil yang berhenti karena lampu lalu lintas. Kemudian tiga pemukim Yahudi datang menghadang laju mobil dan menghajar mobil kami. Mereka melontarkan kata-kata kotor ke arah kami,” terang Ahmad Al-Ghaul, Ketua Organisasi Pemuda Fateh Kota Al-Quds.
“Lalu kami keluar mobil, lantas gerombolan itu memukul mata Yaqub Al-Ghaul hingga tersungkur ke tanah. Kemudian memukulinya hingga pingsan dan menyebabkan bagian bawah matanya berdarah,” tambahnya. Yaqub Al-Ghaul langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Ia juga menambahkan, segerombol polisi zionis datang dan menangkap Fadi kemudian membawanya untuk diinterogasi.* (Maannews|Sahabat Al-Aqsha/Abdullah)
Sahabat Al-Aqsha, 22 November 2014, 12:26 WIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar