Imam Malik -رحمه الله- berkata : “tidaklah datang pembawa bid’ah dengan perkataan yang rusak kecuali di dalam Al-Qur'an terdapat bantahannya”.
Singkat kata, Ibnu Taimyyah -رحمه الله- dan Ibnul Qoyyim -رحمه الله- dalam kitab at-Tibyan dan Ibnu Rajab -رحمه الله- dalam al-Istighna’ (telah membantah perkataan para ahlu bid’ah) dengan al-Qur'an.
Dr. Syaikh Shalih ibn Abdillah Hammad Al-‘Ushaimi , Pengajar di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Seorang alim yang tekenal dengan memiliki banyak sanad. Disebutkan pula bahwa beliau telah belajar dari 1000 guru hingga saat ini. (Twitter : @Osaimi0543) - Twit Ulama
Singkat kata, Ibnu Taimyyah -رحمه الله- dan Ibnul Qoyyim -رحمه الله- dalam kitab at-Tibyan dan Ibnu Rajab -رحمه الله- dalam al-Istighna’ (telah membantah perkataan para ahlu bid’ah) dengan al-Qur'an.
Dr. Syaikh Shalih ibn Abdillah Hammad Al-‘Ushaimi , Pengajar di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Seorang alim yang tekenal dengan memiliki banyak sanad. Disebutkan pula bahwa beliau telah belajar dari 1000 guru hingga saat ini. (Twitter : @Osaimi0543) - Twit Ulama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar