"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Rabu, 01 November 2017

Permohonan Penduduk Neraka

Orang-orang yang berada dalam neraka berkata kepada penjaga-penjaga neraka Jahannam :
ادْعُوا رَبَّكُمْ يُخَفِّفْ عَنَّا يَوْمًا مِنَ الْعَذَابِ
“Mohonkanlah kepada Tuhanmu supaya Dia meringankan azab dari kami barang sehari” (QS. Al-Mu’min : 49).

Faedah ayat :
1. Penduduk Neraka meminta tolong kepada penjaga Neraka untuk meminta permohonan kepada Allah. Mereka tidak meminta langsung kepada Allah dikarenakan Allah sudah sangat murka kepada mereka, Allah tidak mengabulkan permintaan mereka, tidak mendengarkan doa mereka. Allah berfirman,
    
اخْسَئُوا فِيهَا وَلَا تُكَلِّمُونِ
“Tinggallah dengan hina di dalamnya, dan janganlah kalian berbicara dengan Aku“ (QS. Al-Mu’minun : 108).
    
2. Dalam ayat ini, Penduduk Neraka meminta kepada penjaga Neraka dengan perkataan “Tuhanmu“. Mereka sudah sangat malu, sangat hina terhadap diri mereka sendiri, sehingga mereka bahkan tidak sanggup untuk mengatakan “Tuhan kami”. Allah berfirman,
   وَتَرَاهُمْ يُعْرَضُونَ عَلَيْهَا خَاشِعِينَ مِنَ الذُّلِّ يَنْظُرُونَ مِنْ طَرْفٍ خَفِيٍّ
“Dan kamu akan melihat mereka dihadapkan ke neraka dalam keadaan tunduk karena (merasa) hina, mereka melihat dengan pandangan yang lesu” (QS. Asy-Syura : 45).
3. Penduduk neraka juga sudah putus asa dan putus harapan dengan nasib mereka di Neraka. Mereka tidak meminta, “angkatlah adzab kami meski hanya sehari saja“, namun yang mereka minta “hanya” lah keringanan adzab.Namun, apakah adzab mereka diringankan oleh Allah?
    
قَالُوا أَوَلَمْ تَكُ تَأْتِيكُمْ رُسُلُكُمْ بِالْبَيِّنَاتِ قَالُوا بَلَى قَالُوا فَادْعُوا وَمَا دُعَاءُ الْكَافِرِينَ إِلَّا فِي ضَلَالٍ
“Penjaga Jahannam berkata: “Dan apakah belum datang kepada kamu rasul-rasulmu dengan membawa keterangan-keterangan?” Mereka menjawab: “Benar, sudah datang”. Penjaga-penjaga Jahannam berkata: “Berdoalah kamu”. Dan doa orang-orang kafir itu hanyalah sia-sia belaka” (QS. Al-Mu’min : 50).

Semoga Allah menjauhkan kita dari pedihnya adzab Neraka.

Disarikan dari Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Juz Amma Syaikh Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin rahimahullah

Penulis: Boris Tanesia
--------------------------------------------
Sumber Artikel Muslim.or.id  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar