Abu Firas (Rabi’ah) bin Ka’ab Al-Aslamy pelayan Rasulullah s.a.w. dari ahlisshuffah r.a. berkata : Saya bermalam bersama Rasulullah s.a.w menyediakan air wudlu’ dan hajatnya. Maka berkata Rasulullah s.a.w. kepadaku: Mintalah kepadaku. Saya berkata : Saya minta berteman dengan engkau di sorga. Bertanya Nabi : Apa tidak ada lain dan itu? Jawabku : Itu saja. Bersabda Nabi s.a.w.: Bantulah saya dalam melawan (mengendalikan) hawa nafsumu dengan Banyak bersujud. (HR. Muslim)
Dalam hadits ini menunjukkan bahwa untuk mencapai tingkat yang mendekati pada Rasulullah s.a.w. tidak ada jalan lain melainkan berusaha bertaqarrub kepada Allah dengan sholat dan sujud, sebab tiap kali orang bersujud, maka ia akan mendaki satu derajat yang akhirnya dapat mendekati kepada makam Rasulullah s.a.w.
----------------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 125-126.
Dalam hadits ini menunjukkan bahwa untuk mencapai tingkat yang mendekati pada Rasulullah s.a.w. tidak ada jalan lain melainkan berusaha bertaqarrub kepada Allah dengan sholat dan sujud, sebab tiap kali orang bersujud, maka ia akan mendaki satu derajat yang akhirnya dapat mendekati kepada makam Rasulullah s.a.w.
----------------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 125-126.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar