Abu Hurairah r.a. berkata : Seorang datang kepada Nabi bertanya : Ya Rasulullah sedekah yang manakah yang lebih besar pahalanya? Jawab Nabi: Bersedekah dalam keadaan sehat, dan amat sayang kepada harta masih takut miskin dan mengharapkan kekayaan. Dan jangan menunda-nunda sehingga apabila ruh (nyawa) sudah sampai ditenggorokan (hampir mati) lalu berwasiat: Untuk fulan sekian, untuk fulan sekian, padahal waktu itu kekayaan sudah menjadi hak ahli waris. (HR. Buchary dan Muslim)
-----------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 115.
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 115.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar