"Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji". (QS. al-Buruj (85) : 8)

Sabtu, 12 April 2014

Semangat Berada di Shaf Pertama Sholat Berjama’ah

TIME TUNNEL. Dan akupun mendapatkan kesempatan menyusuri lorong waktu saat Rasulullah ﷺ hendak meng-imam-i sholat fardlu. Kulihat sahabat saling berebut di berdiri di shaf pertama sisi kanan Rasulullah berdiri, di antara mereka terlihat seperti tengah berundi untuk mendapatkan tempat tersebut. Abu Mas’ud r.a. berbisik kepadaku : Suatu waktu Rasulullah  ﷺ mengusap-usap bahu kami saat sebelum sholat sambil berkata : Ratakan barisan dan jangan berselisih (bersalah-salahan), maka nanti berselisih hati kamu, hendaknya mendekat pada saya Orang-orang tua dan pandai-pandai dari kamu, kemudian orang yang di bawah mereka, kemudian yang di bawah mereka, kemudian yang di bawahnya. Mereka terus berusaha melurus rapikan shaf mereka bak barisan Malaikat saat menghadap Tuhan-Nya.
Ku dengar bisikan Abu Hurairah r.a. berkata : Rasulullah  ﷺ bersabda : Sebaik-baik Shaf barisan lelaki yang terdepan, dan yang terbusuk yaitu yang terbelakang yang akhir, dan sebaik-baik barisan perempuan yang terakhir, dan yang terbusuk ialah yang terdepan.
Dan sholat hampir di mulai dan Anas berkata tenanglah dan dengar komando Nabi  ﷺ yang sambil menoleh kepada jama’ah : “AQIIMUU SHUFUU FAKUM WATAROSHSHUU” (Ratakan barisan kamu dan rapatkan).
Albara’ yang membantuku berada di shaf terdepan disisi kanan belakang Rasulullah  ﷺ berkata : Mari dengar Nabi  ﷺ membaca do’a. : “ROBBI QINI ADZAABAKAYAUMA TAB ‘ATSU AU TAJMA’U  IBAADAKA. (Ya Tuhan hindarkan saya dari siksa-Mu pada hari kau bangkitkan (kumpulkan) hamba-Mu).
Dan akupun mendapatkan kesempatan langka ini, Subhanallah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar