Rabu, 23 Juli 2014

BOLEH BERKATA : KEPALA PENING ATAU BADANKU PANAS, ASALKAN TIDAK MENUNJUKKAN MEMBENCI PADA TAKDIR ALLAH (1)

Ibn Mas’ud r.a. berkata : Saya menghadap kepada Nabi s.a.w. yang sedang sakit, maka saya sentuh tubuhnya terasa sangat panas, hingga saya berkata : Sangat panas tubuhmu ya Rasulullah. Jawab Nabi : Benar, saya menderita panas lipat dua kali dari orang biasa. (HR. Buchary dan Muslim).

Dalam lain riwayat ada tambahan : Karena kau mendapat pahala lipat dua kali. Jawab Nabi s.a.w. : Begitulah, besarnya pahala menurut besar penderitaan.
----------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN II, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1979, halaman 70.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar