Kamis, 05 Juni 2014

Pembangunan Bertahap


Ibu Kartika di Kalimantan Timur dalam waktu dekat berencana memperluas rumah yang berukuran 63 m2 dengan luas tanah 150 m2 dan menghadap ke timur. Di sebelah kanan dan kiri bangunan terdapat rumah tetangga. Dan beliau merencana membangun 2 lantai, namun mengingat dana yang terbatas, maka tahap pertama dilaksanakan 1 lantai saja.
Ruangan yang beliau ingin tambahkan adalah sebagai berikut :
  • Ruang tidur utama, dengan toilet di dalam kamar.
  • Ruang tidur anak (ruang yang satu agak lebih besar karena untuk menampung 2 anak dari 3 orang anak beliau).
  • Dapur, berdekatan dengan tempat cuci.
  • Ruang keluarga yang digunakan juga sebagai ruang ibadah. Jemuran di atas dak beton beserta tangki air.
  • Ruang usaha menjahit
  • Ruang tamu yang terpisah dengan ruang lainnya.
  • Di belakang rumah ada taman untuk sirkulasi udara.

Dan Wijoyo Hendromartono selaku Arsitek menyarankan bahwa ibu Kartika memiliki tanah “lebih” yang cukup luas, sehingga perluasan bangunan tahap pertama sangat memungkinkan untuk menjadi satu lantai dulu. Namun, ruang servis sebaiknya berada di atas, mengingat beliau menginginkan tempat jemur di lantai atas dengan dak betor. Dengan demikian, pekerjaan beton bisa dioptimalkan. Ruang-ruang tidur di sebelah kiri bangunan di geser ke arah dinding pembatas. Dengan demikian akan memiliki ruang tengah yang lebih lebar.
Ruang tidur utama di letakkan di belakang sekaligus dengan penambahan kamar mandinya. Ruang ibadah (sholat) yang di rencanakan menjadi satu dengan ruang keluarga, apabila dirasa kurang nyaman, bisa menggunakan sebagaian ruang jemur.
Untuk dapur dan ruang menjahit, pintu masuknya dipisahkan. Tentunya kegiatan jahit-menjahit akan melibatkan orang luar, sehingga pintu terpisah tidak akan mengganggu kegiatan rumah tangga. Untuk pencahayaan dan sirkulasi udara, di atas ruang jahit, dak betonnya bisa ditinggikan sekitar 60 cm, sehingga cahaya dan udara dapat masuk.
Mengenai letak kamar mandi, sengaja tidak mengubah posisi lamanya.
Jadi tan pa memindahkan—malah memperluas ke arah dinding samping— kamar mandi menjadi lebih luas. Kamar mandi baru posisinya di letakkan bersebelahan dengan kamar mandi lama sehingga masalah pipa air bersih dan pembuangannya mudah teratasi.
Biasanya pengembang meletakkan septictank di halaman depan. Jadi untuk pipa pembuangan kamar mandi baru, tinggal menyambungkannya ke pipa pembuangan kamar mandi lama.
Usulan yang bisa diberikan adalah sebagai berikut :
Lantai 1
1. Carport
2. Teras
3. Dapur (apablia kurang luas, bisa digeser ke arah belakang/ ruang jahit)
4. Ruang Tamu
5. Ruang Tidur Anak 1
6. Kamar Mandi
7. Ruang Makan
8. Kamar Mandi Ruang Tidur Utama
9. Ruang Tidur Utama
10. Ruang Keluarga
11. Ruang Tidur Anak 2
12. Ruang Jahit

Lantai 2

13. Ruang Cuci dan Setrika
14. Peninggian Lantai untuk jendela atas dan sirkulasi udara Ruang Jahit
15. Ruang Jemur
--------------------------
Tabloid Rumah Edisi 36, II/25 Mei - 07 Juni 2004, halaman 28.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar