Jumat, 17 Januari 2014

HEMAT DALAM NASIHAT (1)

Abu Wa’il (Syaqiq) bin Salamah berkata : Biasanya Ibn Mas’ud r.a. memberi ceramah kepada kami pada tiap kemis sekali, maka orang berkata kepadanya : Hai Abu Abdurrahman, saya ingin kalau kau suka memberi ceramah tiap hari. Jawab Ibn Mas’ud : Tiada halangan bagiku untuk memberikan ceramah tiap hari itu, hanya saja khawatir menjemukan kamu, Dan saya sengaja memberi ceramah dalam waktu yang jarang sebagaimana Rasulullah memberi ceramah kepada kami, khawatir jangan sampai kami jemu dari nasihat. (HR. Buchary dan Muslim)

Sebab kalau terus-menerus, maka kemungkinan nilai nasihat itu berkurang, atau orang yang tidak menghadiri, masih dapat berkata : Walau kini tidak hadir besok masih dapat hadir.
---------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 561-562.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar