Rabu, 20 November 2013

SHOLAT MINTA HUJAN / ISTISQA (3)

Dari Anas r.a., Bahwasanya seorang laki-laki telah masuk mesjid di hari Jum’at sedangkan Nabi s.a.w. sedang berkhutbah. Ia berkata : “Hai Rasulullah harta-harta telah binasa, dan jalan-jalan telah terputus, karenanya berdoalah kepada Allah ‘azza wajalla agar memberi hujan kepada kita.” Lantas Rasulullah s.a.w mengangkat dua tangannya. kemudian berdoa. “Allahumma aghitsna. Allahumma aghitsna (Ya Allah berilah kami hujan, ya Allah berilah kami hujan )“. Dan ia menyebutkan hadits itu seterusnya dan diakhirnya ada doa supaya Tuhan menahan mega (karena hujan turun melebihi keperluan)”. Muttafaq ‘alaih.

Dan dari padanya, bahwasanya Umar r.a apabila terjadi kemarau ia beristisqa dengan Abbas bin Abdulmuthalib, ia berdoa : ” Ya Allah dahulu kami beristisqa pada-Mu dengan Nabi kami, dan Engkau memberikan hujan pada kami, dan kini kami bertawassul dengan paman Nabi kami, maka berilah kami hujan”. Maka kemudian mereka diberi hujan”. Diriwayatkan oleh Bukhary.

Dan dari padanya r.a., ia berkata ; Hujan telah mengenai kami, sedangkan kami bersama Rasulullah s.a.w., kata Umar : “Lalu beliau membuka bajunya sehingga hujan itu mengenai badannya. dan beliau bersabda : “Sesungguhnya hujan ini sesuatu yang datang dari Allah”. Diriwayatkan oleh Muslim.
-------------------------------
Tarjamah BULUGHUL MARAM, Ibnu Hajar Asqalany, Penerbit : PT. Alma’arif Bandung, Cetakan ke tujuh, 1984, Bab Kitabush Sholat,  halaman 188-189.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar