Kamis, 31 Oktober 2013

Industri Kreatif di Semarang

Pada bulan Oktober 2013 dari tanggal 1 sampai dengan 31, aku mendapat kesempatan menjadi mitra BPS Provinsi Jawa Tengah sebagai pengumpul data Survei Khusus Ekonomi Kreatif 2013 (SKEK 2013) untuk yang pertama kali. Industri Kreatif dapat diartikan sebagai kumpulan aktivitas ekonomi yang terkait dengan penciptaan atau penggunaan pengetahuan dan informasi.
Beberapa responden sangat menarik perhatianku secara pribadi, diantaranya adalah :
Ari Modiste yang beralamat di Jl. Raya Pongangan Gunungpati Semarang, sebuah usaha penjahitan dan pembuatan pakaian sesuai pesanan yang dikelola oleh ibu Munawatul bersama suami,. Beliau menceritakan bahwa dalam setahun bisa menangani kurang lebih 50 pasang baju pengantin dan itu belum termasuk seragam pengiring pengantin seperti penerima tamu dan lain-lain. Meskipun usahanya ini masih tergantung juga dengan usaha lain seperti finishing bordir sebagai pemanis desain. Beliau juga tak segan memberikan arahan desain bagi pasangan pengantin yang memesan baju di tempat beliau secara gratis. Dalam menjalankan usahanya beliau dibantu oleh 2 orang anak buah dan dalam waktu dekat beliau telah merencanakan akan memperdayakan orang-orang yang berkekurangan fisik untuk didik dan diberdayakan sebagai anak buahnya, agar mereka bisa berdaya-guna minimal bagi diri mereka sendiri, begitu paparan beliau.
Dinar Gorden yang beralamat di Jl. Sumurboto II / 10E Banyumanik Semarang, sebuah jasa perancangan khusus kegiatan dekorasi interior yang dikelola oleh bapak Saroni bersama istri. Beliau menceritakan bahwa bergerak dalam industri kreatif ini sudah lebih dari 10 tahun, usaha pembuatan gorden. Dalam sebulan beliau bisa menerima minimal 2 order isi interior gorden (termasuk ukur luas bidang yang diisi gorden, pengajuan desain dan penjahitan), selebihnya beliau biasa menerima order jahit gorden dari toko-toko gorden ternama di Semarang, bahkan ada satu toko gorden kelas menengah keatas di jalan Thamrin yang menjadi langganan jahit beliau, yang mana toko tersebut mengirimkan produknya sampai ke Singapura.
Omah Dekor yang beralamat di Jl. Jangli I / 61 Semarang, adalah sebuah jasa perancangan khusus kegiatan dekorasi pengantin yang dikelola oleh bapak Tan Nendro. Beliau menjelaskan dekorasi pengantin yang mampu beliau garap mulai dari yang bernuansa Tradisional, Modern sampai yang bernuansa Islami. Dalam bulan-bulan nikah beliau sering menangani 2 sampai 3 tempat sekaligus dalam sehari, hal ini tentunya mampu diatasi karena beliau memulai bisnis ini dari tahun 2005 dan didukung oleh tenaga ahli pilihan.
IsaCom yang beralamat di Komplek Ruko Pusposari Blok C-1 Tembalang Semarang, adalah sebuah jasa reparasi komputer yang dikelola oleh bapak Rivai. Kebetulan beliau bergerak dalam reparasi laptop dan CPU, tetapi tidak menutup kemungkinan melayani instal sistem. Beliau juga menuturkan bahwa akhir-akhir ini animo mereparasi laptop sangat menurun, hal itu di karenakan harga laptop sekarang semakin murah dan vendor-vendor ternama berani menjamin garansi produk sampai 3 tahun.
Sebenarnya ada beberapa lagi usaha kreatif responden yang mengelitik keingin-tahuanku, tetapi karena sedikitnya data yang bisa aku gali dari mereka oleh sebab sesuatu hal karena mereka juga tidak ingin terbuka maka aku tidak bisa membagikan kekreatifan mereka. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar