AL-’AFUWWU (الْعَفُوُّ) artinya Yang Maha Pema’af, pelebur kesalahan orang yang suka kembali untuk meminta ampun pada-Nya, hampir sama artinya dengan Al-Ghafur dan At-Tawab = pengampun dan pemberi taubat, hanya saja Al-Afuwwu mengandung arti menghapus dosa diminta ataupun tanpa diminta ampun.
Allah s,w,t. Maha Tinggi, Maha Mulia, Maha Sempurna dalam segala-galanya, suka memberi ma’af kesalahan dan dosa-dosa hamba-Nya, apabila hamba-Nya itu memohon ampunan-Nya, tetapi sayang kebanyakan manusia yang lalai memohon ampun kepada Allah. Diantara Manusia ada yang tidak mau memberi ma’af terhadap sesamanya. Dalam agama Islam sangat tercela manusia yang tidak mau ma’af mema’afkan itu.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Ali ‘Imran ayat 134yang artinya :
“Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya ketika suka dan duka (dimasa lapang dan sempit), orang-orang yang sabar menahan marah, orang-orang yang mema’afkan manusia dari kesalahannya. Allah mengasihi orang-orang yang berbuat kebaikan itu”.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 149 yang artinya :
“Jika kamu melahirkan sesuatu kebajikan atau kamu sembunyikan atau kamu ma’afkan kesalahan orang, maka sesungguhnya Allah Maha Pema’af lagi Berkuasa.”
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 87-88.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 47.
Allah s,w,t. Maha Tinggi, Maha Mulia, Maha Sempurna dalam segala-galanya, suka memberi ma’af kesalahan dan dosa-dosa hamba-Nya, apabila hamba-Nya itu memohon ampunan-Nya, tetapi sayang kebanyakan manusia yang lalai memohon ampun kepada Allah. Diantara Manusia ada yang tidak mau memberi ma’af terhadap sesamanya. Dalam agama Islam sangat tercela manusia yang tidak mau ma’af mema’afkan itu.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat Ali ‘Imran ayat 134yang artinya :
“Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya ketika suka dan duka (dimasa lapang dan sempit), orang-orang yang sabar menahan marah, orang-orang yang mema’afkan manusia dari kesalahannya. Allah mengasihi orang-orang yang berbuat kebaikan itu”.
Firman الله سبحانه وتعالى dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 149 yang artinya :
“Jika kamu melahirkan sesuatu kebajikan atau kamu sembunyikan atau kamu ma’afkan kesalahan orang, maka sesungguhnya Allah Maha Pema’af lagi Berkuasa.”
--------------------------------
URAIAN ASMA'UL HUSNA, H. Hadiyah Salim, PT. Alma'arif, Cetakan Pertama 1983, halaman 87-88.
DO’A ASMAULLAH AL HUSNA DAN URAIAN MAKNANYA, Staf Redaksi C.V. Peladjar, C.V. Peladjar Bandung, halaman 47.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar