Jumat, 30 November 2012

LIMA MUTIARA KEBERUNTUNGAN

Sayidina Ali berkata : “Wahai manusia, jagalah lima wasiatku. Jika kamu memegangnya erat-erat dengan segala kesiapan sehingga kamu dapat melaksanakannya, kamu tidak akan dapat keuntungan yang lebih besar darinya. Wasiat itu adalah :
  1. Hendaklah kamu tidak berharap kecuali kepada Tuhanmu
  2. Hendaklah kamu tidak takut kecuali kepada dosa-dosamu
  3. Hendaklah kamu tidak malu untuk belajar jika tidak tahu
  4. Hendaklah orang yang alim berkata : ‘Aku tidak tahu,’ apabila dia memang tidak tahu.
  5. Dan bukankah yang kelima darinya adalah Sabar? Karena sesungguhnya kedudukan sabar dan iman adalah seperti kedudukan kepala dan badan. Barang siapa yang tidak mempunyai kesabaran, mereka itu adalah orang yang tidak mempunyai iman. Orang yang tidak mempunyai kepala tidak akan mempunyai jasad. Tidak ada kebaikan yang akan diperoleh dalam membaca kecuali dengan tadabbur (mencerna). Tidak ada kebaikan yang akan diperoleh dalam beribadab kecuali dengan tafakkur (penghayatan). Tidak ada kebaikan yang akan didapat dalam bersikap mulia kecuali dengan adanya ilmu. Maukah aku katakan kepada kamu tentang orang yang benar-benar berilmu? Mereka adalah orang yang tidak menghiasi kedurhakaan (maksiat) kepada Allah bagi hamba-hamba-Nya dan tidak mendoakan kesusahan untuk mereka serta tidak membuat mereka putus asa dari tingkah lakunya.”
----------------------------------------------
MEMPERTAJAM KEPEKAAN SPIRITUAL, Majdi Muhammad Asy-Syahawy, Bina Wawasan Press, Jakarta 2001, halaman 155.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar