Abu Humaid (Abdurrahman) bin Sa’ad Assaidy r.a. berkata : Rasulullah mengangkat seorang untuk mengumpulkan zakat bernama Ibnu Allutbiyah dari suku Al’azd dan ketika orang itu telah kembali kepada Rasuiullah, ia berkata : Yang ini buat kamu dan yang ini saya mendapat hadiyah dari orang-orang. Maka Rasulullah s.a.w. segera naik keatas mimbar dan setelah memuji syukur kepada Allah ia berkata : Amma ba’du, adapun saya mengangkat seseorang untuk suatu tugas yang diberikan Allah kepadaku, kemudian ketika ia datang lalu berkata : ini bagianmu, dan ini saya sendiri telah mendapat hadiah dari orang-orang. Mengapakah ia tidak duduk saja dirumah ibu atau ayahnya, sehingga datang hadiah itu kepadanya jika memang benar-benar demikian. Demi Allah, tiada seorang yang mengambil sesuatu yang bukan haknya, pasti akan dipikulnya dihari qiyamat. Maka akan saya ketahui seorang yang memikul unta atau lembu atau kambing yang mengembik. Kemudian Rasulullah mengangkat kedua tangannya, sehingga terlihat putih ketiaknya, sambil bersabda : Allahumma hal ballaghtu. Ya Allah saya telah menyampaikan. (HR. Buchary dan Muslim).
Seorang pegawai dalam dinasnya jangan sampai menerima hadiah yang menyerupai suap. Dan segala sesuatu yang diambil, padahal bukan haknya maka pasti akan menjadi tanggungannya, baik berupa apapun.
-------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 223-224.
Seorang pegawai dalam dinasnya jangan sampai menerima hadiah yang menyerupai suap. Dan segala sesuatu yang diambil, padahal bukan haknya maka pasti akan menjadi tanggungannya, baik berupa apapun.
-------------------------------------------
Tarjamah RIADHUS SHALIHIN I, Salim Bahreisy, Penerbit PT Alma’arif Bandung, Cetakan keempat 1978, halaman 223-224.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar