Sabtu, 12 Mei 2012

Larangan Menjadikan Kaum yang Dimurkai ALLAH sebagai Penolong

 يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَتَوَلَّوْا۟ قَوْمًا غَضِبَ اللَّـهُ عَلَيْهِمْ قَدْ يَئِسُوا۟ مِنَ الْءَاخِرَةِ كَمَا يَئِسَ الْكُفَّارُ مِنْ أَصْحٰبِ الْقُبُورِ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan penolongmu kaum yang dimurkai Allah, sesungguhnya mereka telah putus asa terhadap negeri akhirat Sebagaimana orang-orang kafir yang telah berada dalam kubur berputus asa. (QS. 60 : 13).

Latar Belakang Turunnya Ayat QS. 60 : 13
Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa Abdullah bin Umar dan Zaid bin al-Harts bershahabat rapat dengan golongan yahudi. Maka turunlah ayat ini (QS. 60 : 13) yang melarang berkawan dengan kaum yang dimurkai Allah. Diriwayatkan oleh Ibnul Mundzir dan Ibnu Ishaq dari ‘Ikrimah dan Abu Sa’id yang bersumber dari Ibnu Abbas.
---------------------------------
Bibliography :
Al Qur'aan dan Terjemahannya, Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Qur'an, Depag, Pelita II/ 1978/ 1979, halaman 925.
Asbabun Nuzul, KH Qomaruddin, Penerbit CV. Diponegoro Bandung, Cetakan ke-5, 1985, halaman 518.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar