Jumat, 22 November 2019

Cukuplah Kepada-Nya

“Dan sesungguhnya masjid-masjid itu kepunyaan Allah, maka jangan kalian sembah siapapun selain Allah” (QS. al-Jin : 18).

Jadilah orang mulia yang merdeka, jangan hinakan diri Anda di hadapan manusia atau batu atau kuburan. Anda adalah hamba Allah! Menghinakan diri, berdoa dan meminta hajat, semuanya hanya kepada Allah saja.

Dr. Muhammad bin Abdurrahman Al ‘Arifi, dosen di King Saud University (KSU), Riyadh, anggota Rabithah (Ikatan) Ulama Syari’ah. (Twitter : @MohamadAlarefe) - Twit Ulama   

Jumat, 08 November 2019

Seburuk - Buruk Manusia

Seburuk-buruk manusia adalah suatu kaum yang menikmati karunia Allah kemudian kafir dengannya dan berpaling dari jalan-Nya. Allah Ta'ala berfirman :

إِنَّ شَرَّ الدَّوَابِّ عِندَ اللَّـهِ الَّذِينَ كَفَرُوا فَهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ

Sesungguhnya binatang (makhluk) yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman. (QS. al-Anfal : 55)

Dr. Khalid Al-Mushlih, dosen fiqh pada Universitas Al-Qashim, sekaligus menantu Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin رحمه الله. (Twitter : @Dr_almosleh) - Twit Ulama  

Jumat, 01 November 2019

Dari Sebuah Perkataan

Amru bin Ma'di berkata : Perkataan yang lembut akan melembutkan hati yang lebih keras dari batu, sebaliknya perkataan yang kasar akan mengeraskan hati yang lebih lembut dari sutera.

وَلَوْ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ

“Jika engkau keras dan berhati kasar maka mereka akan berpaling darimu” (QS. Ali Imran : 159).

Syaikh Prof.Dr. Sa'ud Al-Funaisan, Profesor bidang Syariah Universitas Imam Muhammad bin Su'ud, Riyadh. (Twitter : @saudAlfunaysan) - Twit Ulama